- Mesin Hybrid: CX-5 terbaru akan dilengkapi dengan mesin hybrid yang menggunakan bahan bakar petrol, memberikan efisiensi yang lebih baik tanpa mengorbankan performa.
- Platform Dalam Negeri: SUV ini akan dibangun menggunakan platform yang dikembangkan secara mandiri, kemungkinan hasil kerja sama erat dengan Subaru dan Toyota.
- Lean Asset Strategy: Mazda berkomitmen untuk mengurangi biaya produksi kendaraan listrik melalui kemitraan yang strategis.
- Pengurangan Investasi: Dengan strategi ini, Mazda mengharapkan dapat memangkas waktu pengembangan hingga 50% dan menghemat investasi modal hingga 85%.
- Produksi Seimbang: Rencananya, Mazda akan memproduksi kendaraan listrik dan kendaraan bermesin internal pada lini produksi yang sama, sehingga memaksimalkan efisiensi.
- Investasi Besar: Seperti banyak produsen otomotif lainnya, termasuk Kia dan BMW, Mazda juga dihadapkan pada tantangan besar dalam memenuhi permintaan kendaraan listrik yang terus meningkat.
- Tingkat Penjualan yang Rendah: Meskipun ada berbagai insentif dan pilihan model yang ditawarkan, penjualan kendaraan listrik (EV) masih tergolong rendah di pasar saat ini.
Selain CX-5 hybrid, Mazda juga merencanakan peluncuran model sepenuhnya elektrifikasi baru yang akan bergabung dengan MX-30 pada tahun 2027.
Mazda CX-5 generasi baru yang akan diluncurkan pada tahun 2027 akan hadir dengan mesin hybrid. Dengan mengusung strategi pengurangan biaya dan kemitraan yang strategis, Mazda berusaha untuk menjawab tantangan yang ada di pasar kendaraan listrik yang terus berubah. Kami menantikan inovasi selanjutnya dari Mazda!