Meskipun saat ini kedua perusahaan belum menjual satu kendaraan pun, kemitraan ini memiliki potensi besar untuk memberikan dampak positif bagi keduanya dan tentunya bagi industri otomotif secara umum.
Panel surya dari Aptera dapat menghasilkan hingga 200 watt pada puncak penyinaran matahari. Energi ini memungkinkan penambahan daya antara 1 hingga 2 watt-jam per hari, tergantung pada lokasi dan musim.
Telo MT1 diklaim sebagai truk pikap listrik paling efisien di dunia yang memungkinkan pembeli untuk memilih hingga tiga paket panel surya. Hal ini meningkatkan kemandirian energi, bahkan di lokasi yang terpencil.
Aptera merasa bangga dapat bermitra dengan Telo, untuk mewujudkan visi perjalanan yang didukung oleh sinar matahari. Kemitraan ini merupakan langkah awal menuju mobilitas yang lebih ramah lingkungan.
Memiliki panjang 152 inci, Telo MT1 dilengkapi dengan bak pikap sepanjang 60 inci dan ruang tempat duduk untuk lima orang dewasa. Truk ini dapat mencapai kecepatan 0-60 mph dalam empat detik. Meskipun tidak menggunakan panel surya, truk ini menjanjikan jarak tempuh lebih dari 350 mil.
Anda dapat memilih konfigurasi panel surya dalam berbagai opsi, seperti:
- Di atas kabin
- Sebagai penutup bak
- Di atas rak pekerja
Desain sel surya melengkung yang unik dari Aptera memungkinkan aplikasi ini memaksimalkan kegunaan otomotif lebih jauh dari sebelumnya, ujar Steve Fambro, co-founder Aptera.
Harga untuk memesan Telo MT1 dimulai dari $32,040 setelah kredit pajak $7,500. Tanpa kredit, harganya mulai $41,520. Model dual-motor tersedia mulai dari $46,019.
Kerja sama antara Telo dan Aptera menawarkan inovasi yang menjanjikan dalam dunia kendaraan listrik. Meskipun masih terdapat banyak tantangan yang menghadang, harapan besar diletakkan pada proyek ambisius ini. Dengan kolaborasi ini, masa depan kendaraan listrik yang eco-friendly semakin dekat di depan mata.
