Pengumuman ini tentu mengejutkan banyak pihak, terutama mengingat QX50 adalah model dengan penjualan terbaik kedua bagi Infiniti pada tahun 2024. Meski sukses menjual 10.722 unit, QX50 masih tertinggal cukup jauh dibandingkan dengan QX60 yang berhasil membukukan penjualan sebanyak 27.808 unit.
Di sisi lain, QX55 terjual lebih rendah, dengan hanya 3.721 unit sepanjang tahun lalu. Penghentian kedua model ini merupakan bagian dari strategi baru Infiniti yang berfokus pada penawaran produk yang lebih segar dan menarik.
Untuk mempertahankan daya tariknya di pasar, Infiniti telah menyiapkan beberapa model baru. Strategi ini mencakup:
- QX60 Facelift: Model ini diluncurkan tahun ini dengan varian baru bernama QX60 Sport.
- QX80 Sport: Dijadwalkan untuk hadir pada tahun 2025.
- QX65: SUV berukuran menengah dengan atap bergaya coupe ini akan menjadi penawaran baru yang sangat dinantikan pada tahun 2026.
Tidak hanya itu, Infiniti juga menggoda pasar dengan rencana menghadirkan dua model listrik:
- Vision QXe EV SUV
- Vision Qe EV Sedan
Kedua model listrik ini awalnya direncanakan untuk diluncurkan pada tahun 2026. Namun, sampai saat ini, belum ada tanggal resmi yang diumumkan.
Infiniti tengah mempersiapkan diri untuk menghadapi perubahan besar dengan menghentikan produksi QX50 dan QX55. Perusahaan ini kini mengalihkan fokusnya pada peluncuran SUV berukuran menengah baru, QX65, beserta model-model listrik, untuk memastikan posisi mereka tetap kuat di masa depan pasar otomotif.
