CarPlay sangat populer. Menurut survei J.D. Power tahun 2024, sistem infotainment dalam mobil sering kali mendapat penilaian lebih rendah dibandingkan CarPlay dan Android Auto yang lebih digemari. Bahkan, survei McKinsey 2023 menunjukkan bahwa hampir separuh pembeli mobil baru akan menolak membeli kendaraan tanpa sistem tersebut. Dengan persentase 79% pengguna menginginkan CarPlay, kehadiran sistem ini memang tak bisa diabaikan.
CarPlay Ultra memungkinkan kontrol semua layar dashboard, bukan hanya layar infotainment utama. Hal ini menjadi dilema bagi pabrikan yang telah menginvestasikan waktu dan dana besar untuk merancang perangkat lunak mereka sendiri. Dampaknya, kebebasan desain terpaksa terkungkung dalam batasan yang ditetapkan oleh Apple, meskipun terdapat beberapa opsi kustomisasi.
Ultra membatasi desain layar pada font tertentu, gauge, palet warna, dan widget. Meskipun terlihat banyak opsi, kebebasan total dalam desain sebenarnya sangat terbatas, sehingga berpotensi mengurangi kemampuan pabrikan untuk memberikan identitas unik pada produk mereka.
Siapa pemilik data? Ini menjadi alasan utama beberapa pabrikan, seperti Toyota, ragu menawarkan CarPlay. Data, termasuk layanan berlangganan dan pembayaran dalam aplikasi, menjadi area yang diperebutkan. CarPlay Ultra bertindak sebagai perantara, namun Apple menegaskan tidak ada kesepakatan berbagi data yang dibuat dengan pabrikan.
CarPlay mengubah cara pelanggan berinteraksi dengan mobil mereka. Hampir setengah dari pembeli mobil menghabiskan lebih banyak waktu dengan CarPlay dan Android Auto daripada perangkat lunak bawaan pabrikan. Apakah lebih banyak pabrikan akan mengikuti langkah GM yang menentang penggunaan CarPlay, atau akankah mereka menyerahkan kendali kepada raksasa teknologi?
CarPlay Ultra menjanjikan pengalaman konsisten bagi pengguna iPhone. Namun, ini mengakibatkan pabrikan harus memikirkan ulang strategi mereka seiring tekanan teknologi dari Silicon Valley. Pertempuran di layar dashboard ini mungkin sudah ditentukan, dan lebih banyak pabrikan tampaknya siap menerima CarPlay Ultra.
Ringkasan: Artikel ini membahas kehadiran Apple CarPlay Ultra yang mengubah paradigma dalam industri otomotif. Dengan kontrol baru pada layar dashboard, pabrikan ditantang untuk menyeimbangkan kebebasan desain dengan kenyamanan pengguna. Pertanyaan tentang data, potensi keuntungan, dan kendali visual menjadi titik fokus dalam menentukan masa depan hubungan pabrikan dengan teknologi smartphone.