Selama 18 bulan terakhir, Carizon—usaha patungan antara Horizon Robotics dari Cina dan divisi perangkat lunak Cariad VW—telah mengembangkan platform inovatif bernama 'Gaia'. Platform ini mampu menganalisis data 20 kali lebih cepat dibandingkan dengan mesin analisis data konvensional.
Carizon telah menempuh lebih dari 62.000 mil dalam beragam uji coba. Dengan memanfaatkan AI, mereka melatih kendaraan untuk menghadapi situasi lalu lintas yang kompleks dengan lebih alami. Sistem ini tetap dapat diandalkan dan akan segera diintegrasikan ke dalam mobil listrik VW dan Audi di pasar Cina mulai tahun depan.
Ralf Brandstätter, anggota dewan Volkswagen Group untuk Cina, memuji kemajuan pesat sistem ADAS baru yang dikembangkan oleh Carizon. Mereka merancang teknologi ini dengan 'Kecepatan Cina' dan memastikan bahwa teknologi ini memenuhi standar tertinggi dalam hal kinerja, keselamatan, dan kualitas berkendara.
Carizon melaporkan bahwa 25% mobil baru di Cina saat ini sudah menggunakan kemampuan otonom Level 2, yang menyediakan dukungan kemudi dan pengereman, serta pemusatan lajur. Target Carizon adalah mencapai Level 2++ dengan Urban Navigate on Autopilot (NoA), yang sedang dalam tahap pengujian lanjutan dan dijadwalkan untuk diluncurkan pada 2026. Ini akan menjadi langkah penting menuju evolusi ke Level 3.
Volkswagen sedang mempersiapkan teknologi bantuan pengemudi berbasis AI untuk mobil listrik di Cina. Melalui usaha patungan Carizon, mereka mengembangkan platform yang mampu menganalisis data dengan lebih cepat dan efektif. Dituju untuk mencapai Level 2++ pada 2026, inovasi ini menjadi landasan menuju otomatisasi Level 3 di masa depan.
