Melalui dokumen paten, ada beberapa informasi yang dapat ditampilkan oleh hologram ini, antara lain:
- Tingkat pengisian baterai
- Estimasi waktu pengisian
- Pesan kesalahan jika terjadi masalah
Porsche juga berencana agar tampilan holografik ini bisa merespons gerakan tangan. Tujuannya adalah meningkatkan kebersihan dan kepraktisan. Dalam pengajuannya, ada kemungkinan bahwa mobil akan memberikan respons, baik secara visual maupun auditori, saat gerakan terdeteksi. Menarik, bukan?
Inovasi holografik ini direncanakan akan dilengkapi dengan kecerdasan buatan. Dengan demikian, sistem dapat belajar dan berkembang seiring waktu, memberikan kita pengalaman yang lebih personal dan canggih.
Selain penggunaan hologram, Porsche juga sedang mengeksplorasi kaca pintar. Bayangkan, atap kaca panoramik bisa berubah menjadi layar infotainment besar. Benar-benar ide yang revolusioner!
Dalam paten kedua yang diajukan, diungkapkan pula sistem yang mampu mengoptimalkan warna piksel di siang hari. Menariknya, sistem ini juga dapat memberikan pengalaman melihat bintang di malam hari dengan representasi posisi tubuh langit. Fantastis, bukan?
Ini memang bukan kali pertama ide holografik diusulkan oleh produsen mobil. Namun, dengan kombinasi teknologi mutakhir ini, Porsche berusaha menghadirkan pengalaman berkendara yang lebih futuristik dan menarik. Bagaimana menurut Anda? Apakah inovasi ini membuat Anda semakin tertarik dengan mobil listrik Porsche?
