- T.50:
- Dirancang oleh Gordon Murray.
- Mengedepankan kecepatan tinggi dengan kapasitas kecil (3,9 liter).
- Berat mesin hanya 178 kg dan sangat ramah emisi.
- Menciptakan pengalaman berkendara yang lebih nyaman untuk penggunaan sehari-hari.
- Valkyrie:
- Awalnya dirancang untuk menghasilkan 950 bhp, tetapi akhirnya ditingkatkan hingga 1.000 bhp.
- Mesin berbobot 206 kg, lebih berat dibanding T.50.
- Menawarkan pengalaman berkendara yang lebih intens dan mendebarkan.
1. Bobot dan Efisiensi:
- T.50 berusaha mengurangi berat setiap komponen, berbeda dengan pendekatan yang diambil Valkyrie.
2. Misi Desain:
- Murray tidak ingin bersaing dengan Valkyrie, melainkan menciptakan pengalaman berkendara yang berbeda dan lebih luas.
3. Contoh Ketelitian Teknikal:
- Di dalam Bugatti Tourbillon, Cosworth menghadapi tantangan besar dengan panjang crankshaft 1 meter untuk mengelola getaran torsional agar tetap seimbang.
Cosworth tidak hanya fokus pada mesin V12. Tourbillon yang dilengkapi dengan mesin V16 berkapasitas 8,3 liter menawarkan kehalusan dan menghasilkan 1.775 bhp. Menurut Willoughby, masih banyak ruang untuk pengembangan mesin di masa depan, dengan setiap komponen memiliki potensi untuk ditingkatkan.
Tahukah Anda? Jika Anda mengambil percepatan maksimum piston T.50, objek yang bergerak dengan kecepatan tersebut bisa mencapai Bulan dalam waktu 20 detik! Ini adalah contoh luar biasa dari teknologi mesin yang sangat mengesankan.
Perbedaan antara T.50 dan Valkyrie bukan hanya terletak pada angka performa, tetapi juga pada filosofi desain yang mendasarinya. Sementara T.50 menekankan pengendaraan yang mudah dan efisiensi, Valkyrie hadir dengan daya pikat yang tinggi. Cosworth terus berinovasi, membawa keajaiban teknik otomotif ke level berikutnya.