Alan, pemilik Alan (Mobil), mencatat bahwa mobilnya sudah menempuh 147.000 mil yang dipenuhi dengan tawa dan klakson. Setiap bunyi klakson yang dibunyikan memiliki tujuan:
- Mengucapkan Terima Kasih: Ketika mobil lain memberi jalan.
- Bernostalgia: Ketika melihat stiker "Honk If You're Horny".
- Menggoda Pesepeda: Membuat mereka kaget dengan cara yang menggelikan.
Menurut Alan, lebih dari 250 ribu klakson telah dibunyikan, membawa berbagai perasaan baik kepada dirinya maupun orang lain di sekitarnya.
Klakson terakhir Alan adalah suara yang mengisyaratkan penerimaan. Menurut Alan, bunyi tersebut memberikan kedamaian yang sulit dijelaskan. Saran untuk memperbaiki klakson justru dianggap menyalahi nilai-nilai penting dari kehidupan mobil itu sendiri.
Paula Spannering, seorang mekanik ahli, menganggap memulihkan klakson adalah tindakan yang kurang bijaksana. Baginya, klakson adalah inti dari setiap mobil, seperti:
- Gajah tanpa belalai
- Gereja tanpa lonceng
- Akuarium tanpa kastil mungil
Lebih dari sekadar perangkat, klakson adalah bagian dari keberadaan mobil yang sesungguhnya. Spannering menegaskan pentingnya klakson sesuai dengan peraturan jalan raya Inggris.
Ringkasan: