Ada kabar berhembus bahwa Dodge sedang berupaya menyematkan mesin Hemi V-8 pada Charger terbaru. Sebelumnya, model ini hanya dilengkapi mesin enam silinder, serupa dengan yang terdapat pada Ram 1500. Charger V-8 ini diperkirakan akan meluncur tahun depan, mengikuti model EV yang sudah ada, serta model Sixpack inline-six yang direncanakan rilis musim panas ini.
Laporan lain mengindikasikan bahwa mesin Hemi mungkin akan tetap menggunakan desain sebelumnya, namun dengan berbagai peningkatan baru. Bahkan, terdapat kemungkinan adanya varian Hemi dengan kapasitas yang lebih besar daripada 6.4-liter yang saat ini digunakan oleh Ram HD.
Email internal yang bocor memperlihatkan bahwa Ram 1500 akan tersedia dengan pilihan mesin 5.7-liter dan 6.4-liter V-8, melampaui ketersediaan sebelumnya. Langkah ini tampaknya menjadi strategi Ram untuk meningkatkan penjualan dengan menampilkan truk ringan yang lebih sporty dan berperforma tinggi.
Produksi Jeep Wrangler Rubicon 392 meningkat dengan rencana penambahan 5.000 unit. Meskipun terbentur oleh regulasi efisiensi bahan bakar, Stellantis tampaknya meniti celah untuk membuat mesin Hemi lebih sesuai aturan, atau mungkin berharap akan adanya perubahan regulasi yang lebih berpihak.
Apakah mesin Hemi akan tersedia di model Jeep lainnya seperti Grand Cherokee, Grand Wagoneer, atau model masa depan seperti Dodge Durango, masih belum dapat dipastikan. Meskipun begitu, Durango saat ini mendapat perpanjangan eksistensi dengan mesin Hemi, terutama pada versi Hellcat di model SRT.
Ringkasan: Produksi mesin Hemi V-8 kembali dimulai, membawa harapan baru bagi para penggemar muscle car, khususnya untuk Dodge Charger. Dengan rencana menyematkan berbagai varian Hemi di sejumlah model, Dodge dan Ram tampaknya berupaya menghidupkan kembali daya tarik mesin V-8 legendaris ini.
